SELAMAT TINGGAL LANDAS menuju 2013

Wow, tak terasa lagi kita akan meninggalkan tahun 2012. Bagi saya pribadi ada beberapa hal menarik di penghujung tahun ini. 

Yang pertama,  hasil survei Gallup Internasional Indeks Kebahagiaan (dipublikasikan Des 12). Pengukuran tingkat emosi positif dari 1000 responden warga di 148 negara tsb, menggunakan lima buah pertanyaan yang mengukur emosi positif seseorang. Responden ditanyai, misalnya, apakah mereka mengalami banyak kepuasan sehari sebelum survei dan apakah mereka merasa dihormati, beristirahat dengan baik, banyak tertawa dan tersenyum, serta melakukan atau belajar sesuatu yang menarik.

Hasilnya  Indonesia di posisi 19, di atas AS (33), Jepang (59), dan Singapura menempati juru kunci (148). Warga Singapura dinilai bukan hanya tanpa emosi, tetapi juga orang paling tak bahagia di dunia. Misal, Richard Low (33) pebisnis sukses di Singapura, mengeluhkan tak imbangnya proporsi antara mengejar karier dan menikmati hidup. “Kami di sini bekerja seperti anjing dan dibayar rendah. Hampir tak ada waktu utk berlibur atau sekedar santai karena Anda harus berpikir ke depan: kapan tenggat dan jadwal rapat mendatang."

Hasil tsb mengingatkan juga bahwa kekayaan bukanlah kunci seseorang untuk berbahagia.

Yang kedua, kasus seorang office boy Bank Syariah Mandiri, Kalimalang bernama Agus Chaerudin. Pria, 35 tahun bapak dari 3 orang anak tersebut saat ini dikenal sebagai duta kejujuran, berkat tindakannya melaporkan uang senilai Rp 100 juta yang ditemukannya di lantai dekat meja teller di kantornya. 

Saya pribadi merasa bangga dengan tindakan yang 'langka' di tengah2 begitu banyaknya kasus korupsi di negeri ini. Sebenarnya kalau mau jahat, Agus bisa saja langsung menilep uang tersebut. "Enggak ada yang tahu, CCTV belum dipasang. Hanya saya dan Allah yang tahu." ungkapnya sambil tersenyum saat diwawancara. Hal ini pun mengingatkan, bahwa untuk menjadi kaya banyak caranya, termasuk cara-cara instan yang seringkali mengalahkan nilai-nilai kehidupan yang hakiki dan bernilai. Namun kekayaan sebenarnya, adalah di saat seseorang mendapatkan apresiasi sesuai nilai kepantasan untuk apa yang dia telah perbuat dengan optimal. Dengan itulah seseorang akan menjadi lebih bahagia.

Yang ketiga, kasus pembunuhan brutal yang terjadi di SD Sandy Hook, Connecticut AS, 14 Desember 12. Pelaku yang bernama Adam Lanza dikenal cukup cerdas. Dugaannya ia memiliki gangguan kepribadian. Dia malu dipotret, tidak punya akun Facebook, aktivitas di dunia maya pun sangat sedikit. 

Hal ini kembali mengingatkan bahwa kecerdasan bukan jalan untuk menjadi bahagia.

Taburlah pemikiran, tuailah tindakan.

Taburlah tindakan, tuailah kebiasaan.

Taburlah kebiasaan, tuailah karakter.

Taburlah karakter, tuailah masa depan.

Selamat tahun baru 2013, biarlah karakter kita makin bersemi untuk membuat dunia ini makin indah dan menjadikan kita makin bahagia........Fasten your seatbelt, cause we'll take off and enjoy our FUN JOURNEY....